Minggu, 26 Juni 2016

Cara Lain Mencintaimu

Kamu sudah berlalu begitu jauh dari waktu yang menyimpan seseorang dimasa lampau,hari-hari yang tak mengenal aku,dimana kalian saling jatuh cinta,dilangkahmu yang berlalu hanya waktu,kamu diam dan terjebak,aku hanya orang lain yang ingin mencintai kamu dengan cara beringkaran,tak pernah dan tak bisa sama,aku ingin membakar masa lalu,sebab cemburu ini terlalu sesak dan kamu pantas dicintai dengan cara yang lebih pantas.

Jangan cari kekasihmu yang sudah tak ada itu didalam diriku,pekerjaan sia-sia dan sudah pasti menyakiti.sekian masa terlewat,ceruk dihatimu adalah tanda bahwa cinta pernah mengambil sebagiannya dan mengembalikannya dalam keadaan tak utuh,kamu hanya perlu menjadi kamu yang tak terperangkap waktu,aku disini ada bukan untuk mengajakmu melupakan yang pernah ada,namun aku hanya ingin mencintai kamu sesederhana itu seistimewa itu.

Mungkin kata maaf lebih tepat aku layangkan kepadamu,sebab kehadiranku tak mampu menggantikan dia dan entahlah,itu memang benar.sampai kapanpun aku bukan penggantinya,sampai kapanpun juga dia tak akan mampu menggantikan aku,KITA DUA ORANG YANG BERBEDA dia masa lalumu ! Dan aku ? Aku adalah seseorang lain yang membawa cinta baru.

Kamis, 23 Juni 2016

hurtless

Satu senja pernah kita habiskan dengan diam dan keadaan yang semakin mendingin.sepasang kupu-kupu dengan sayap tua menguning,terbang mengiringi kata bosan yang keluar dari bibirmu.gerimis sore itu seperti jutaan tombak yang ingin menikam segala yang lelah dikepalaku.hening membatu,tanpa satu pun suara yang berniat melenturkan lidah kita.

Sepertinya kita butuh senja lain untuk mengumpulkan percakapan.
Satu sore saja,tak akan cukup untuk menampung perbincangan kita yang semakin tajam dan mulai gemar saling melukai.aku menyadari kita hanyalah sepasang pemohon yang tak pernah selesai dihadapan do'a.sebelum kau dan aku benar-benar paham,pertemuan adalah perintah takdir untuk kita berpelukan,lalu saling tabah melepaskan,kelak silam juga akan mengajak kita untuk saling memunggungi.Tanpa perlu mengingat lagi,kedua dada kita pernah saling berjanji untuk mengingat sehidup hingga mati.

Ternyata benar apa yang dulu pernah aku takutkan,terutama perihal mencintai,melepaskan memang butuh rasa sakit yang lebih.
Semoga tulisan ini tak hanya berupa angin,yang membawa kabut senyummu menuju bening laut air mataku.
Berbahagialah,rebahkan kekagumanmu di dadanya.Jangan lupa satu hal;Datanglah kembali ke sini,jika kau butuh sesuatu yang bisa kau lukai.

Sabtu, 04 Juni 2016

Apakabar tuan?

Apakabar tuan?
Sudahkah kau bahagia setelah memutuskan meninggalkanku pada hari itu?

Itu adalah pertanyaan paling bodoh !

Sudah pasti kau bahagia dengan kehidupan baru yang tanpa aku didalamnya.

Tetapi tuan,,

Jika kelak kau bersedih karena keadaan dan segelintir orang menjatuhkanmu,maka bangkitlah dengan bantuan orang sekelilingmu atau kekasih barumu !

Karena,,

Takkan ada lagi tangan untuk menyeka tangis
Takkan ada lagi telinga untuk berkeluh kesah
Dan takkan ada lagi dekap untuk segala resah.

aku tak mengenalmu
Sebab kau membuatmu asing dimataku
Setelah sengaja pergi kala itu.

DARI AKU KEPADAMU !