Selasa, 24 Mei 2016

hujan yang remuk redam

pashapena.blogspot.com
Entah apa yang dibawa hujan malam ini,setiap rinainya yang jatuh seperti belati yang menyayat nadi dan seperti pisau yang menghunus kedalam jantung,sungguh hujan malam paling luka


Aku yakin mendung menyertakan namamu dalam setiap rinai hujan yang jatuh oleh sebab itu suara gaduh gemericik yang jatuh kepermukaan tanah seakan menyerangku dengan bersenjatakan kenangan


Gemericik itu begitu riuh kudengar
Apakah mereka menertawakan atau meraung berduka melihatku terkapar pilu
Entahlah aku tidak tahu
Yang pasti hujan malam ini membuat luka seisi dadaku




Cianjur,24 mei 2016

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.